Tim Voli Putri Popsivo Polwan Juara Proliga 2012
Jakarta (ANTARA News) - Tim bola voli putri Jakarta Popsivo Polwan berhasil merebut gelar juara Proliga setelah dalam final BSI Proliga 2012 menundukkan Jakarta Electric PLN dengan skor 3-2 di Istora Senayan Jakarta, Minggu.
Berkat kemenangan ini Popsivo sekaligus menebus kegagalannya dalam final tahun lalu, dimana tim asuhan pelatih Anshori juga takluk dengan skor 3-2 atas lawan yang sama.
Kali ini, dalam laga lima set tersebut Rita Kurniati dan kawan-kawan membukukan kemenangan 25-20, 27-29, 25-15, 15-25 dan 15-10 di hadapan sekitar 8.000 penonton.
Usai pertandingan, kapten tim Rita Kurniati mengakui pertandingan final tersebut timnya mengalami tekanan berat pada set-set awal. Namun set terakhir justru dihadapi dengan rileks, padahal timnya sempat tertinggal 2-8 dari lawan.
"Kami mengalami tekanan yang sangat berat pada set-set awal, tetapi akhirnya pada set kelima justru kami bisa bermain lebih rileks," ujarnya.
Rita menambahkan, kunci keberhasilannya saat memenangkan set kelima sebagai set penentuan karena mereka bermain ibarat seperti dalam latihan.
"Justru pada set kelima kami bisa bermain lebih lepas. Kami justru menganggap bermain sama seperti saat latihan. Dalam latihan kami sudah biasa di-voor," kata Rita,
Hal ini diakui pula oleh pelatih Anshori, bahwa anak asuhnya mengalami tekanan berat saat berlaga set pertama hingga keempat.
"Pressure berat sekali, sampai-sampai beberapa pemain kami hampir mengalami kram kaki akibat energinya terkuras habis," ujarnya.
Sementara pada perebutan tempat ketiga yang digelar sebelumnya, tim Bontang Badal LNG meraih kemenangan 3-1 (25-19, 25-23, 21-25, 25-21) atas Jakarta TNI AU.
Tim Jakarta Popsivo Polwan: Rita Kurniati (C), Shina Aini, Amalia Fajrina Nabila, Maya Kurnia Indrisari, Ayu Cahyaningsiam, Dhesy Saptiarini, Dewi Wulan (L), Maya Napalina, Efa Srisusilowati, Tasya Holnes, Jutarat Montriplla, Siska Putri, Nandita Ayu Salsabila, Yigel Cabrcarerra, Sulistianti Samogoi.
(132)
Editor: Desy Saputra
COPYRIGHT © 2012 www.antaranews.com
0 comments:
Post a Comment